Permainan Baccarat, salah satu permainan kartu paling populer di kasino modern, memiliki sejarah yang panjang dan menarik. Namun, siapa sebenarnya orang pertama yang menemukan permainan ini? Meski tidak ada satu nama yang bisa dipastikan sebagai pencipta tunggal, sejarah mencatat bahwa Felix Falguiere atau Felix Falguirein, seorang bangsawan Italia pada abad ke-15, dianggap sebagai orang pertama yang menciptakan bentuk awal permainan ini.
Asal Usul Baccarat
Kata “baccarat” berasal dari bahasa Italia yang berarti “nol”, merujuk pada nilai kartu sepuluh dan kartu bergambar (king, queen, jack), yang dalam permainan ini memiliki nilai nol. Permainan ini awalnya dimainkan dengan kartu tarot dan diciptakan sekitar tahun 1400-an.
Felix Falguiere konon menciptakan permainan ini berdasarkan legenda kuno Etruscan tentang seorang perawan yang harus melemparkan dadu untuk menentukan takdirnya. Jika dia melempar angka 8 atau 9, dia akan menjadi pendeta; jika dia melempar angka 6 atau 7, dia bisa hidup tetapi tidak boleh berpartisipasi dalam kegiatan religius; jika angka yang keluar lebih rendah dari itu, dia akan dibunuh. Sistem ini diyakini menjadi inspirasi bagi struktur penilaian kartu dalam Baccarat.
Perkembangan Baccarat
Meski berasal dari Italia, permainan ini dengan cepat menyebar ke Prancis, di mana dikenal sebagai “Chemin de Fer”. Di Prancis, permainan ini menjadi favorit kalangan bangsawan dan elite masyarakat. Selanjutnya, Baccarat menyebar ke Inggris dan akhirnya ke Amerika Serikat, berkembang menjadi berbagai variasi seperti Punto Banco, Chemin de Fer, dan Baccarat Banque.
Kesimpulan
Walaupun sulit untuk menetapkan satu orang sebagai penemu mutlak Baccarat, Felix Falguiere sering disebut dalam sejarah sebagai tokoh awal di balik penciptaan permainan ini. Dengan latar belakang budaya dan perkembangan dari Italia ke seluruh dunia, Baccarat tetap menjadi permainan kartu yang disukai karena kesederhanaannya dan aura glamor yang menyertainya di meja-meja kasino.