Sejarah dan Cara Bermain Monopoli
Sejarah Monopoli:
Monopoli adalah permainan papan yang sangat populer yang memiliki sejarah panjang dan menarik. Asal-usul permainan ini bisa dilacak kembali ke awal abad ke-20:
1. Awal Mula (1903-1930-an): Monopoli berakar dari sebuah permainan yang disebut “The Landlord’s Game,” yang diciptakan oleh Elizabeth Magie pada tahun 1903. Magie ingin menunjukkan dampak negatif dari monopoli tanah dan bagaimana kekayaan dapat terkonsentrasi pada tangan beberapa orang. Permainan ini memiliki mekanisme yang mirip dengan Monopoli modern, tetapi dengan beberapa perbedaan dalam aturan dan komponen.
2. Evolusi dan Populerisasi (1930-an): Permainan ini kemudian diadaptasi oleh Charles Darrow pada tahun 1934. Darrow menyempurnakan permainan tersebut, dan dengan bantuan dari Parker Brothers, permainan ini dipatenkan dan dipasarkan sebagai Monopoli. Monopoli menjadi sangat populer selama Depresi Besar di Amerika Serikat, karena temanya yang berkisar pada pembelian dan penjualan properti, sangat relevan dengan keadaan ekonomi saat itu.
3. Pertumbuhan dan Variasi (1940-an-sekarang): Setelah sukses awalnya, Monopoli berkembang menjadi berbagai versi dan edisi yang mencakup tema-tema berbeda, seperti kota-kota, film, dan acara televisi. Selama bertahun-tahun, Monopoli telah menjadi salah satu permainan papan yang paling dikenal dan dimainkan di seluruh dunia.
Cara Bermain Monopoli:
1. Tujuan Permainan: Tujuan utama dari Monopoli adalah menjadi pemain terakhir yang bertahan dengan uang tunai setelah semua pemain lain bangkrut. Pemain berusaha untuk membeli properti, membangun bangunan, dan mengumpulkan sewa dari pemain lain.
2. Persiapan Permainan:
– Letakkan papan permainan di permukaan yang datar.
– Setiap pemain memilih token dan menempatkannya di kotak “Start.”
– Tempatkan semua uang dan kartu properti di tempat yang mudah dijangkau.
3. Gilirannya:
– Pemain bergiliran melempar dua dadu dan memindahkan token mereka sesuai dengan jumlah yang keluar dari dadu.
– Setelah mendarat di suatu kotak, pemain dapat membeli properti jika masih tersedia. Jika tidak, mereka dapat menawarkan untuk membeli dari pemain lain atau membayar sewa kepada pemiliknya.
4. Properti dan Bangunan:
– Jika membeli properti, pemain membayar harga yang tertera di kotak properti dan menerima kartu properti.
– Pemain dapat membangun rumah dan hotel di properti mereka untuk meningkatkan nilai sewa yang diterima dari pemain lain.
5. Kartu Kesempatan dan Kartu Komunitas:
– Ketika mendarat di kotak Kesempatan atau Kartu Komunitas, ambil kartu dan ikuti instruksi yang tertera.
6. Peraturan Tambahan:
– Jika seorang pemain mendarat di kotak “Go to Jail,” mereka harus memindahkan token mereka ke penjara dan tidak dapat bergerak sampai mereka membayar denda atau mendapatkan kartu “Get Out of Jail Free.”
– Pemain dapat terjebak dalam situasi di mana mereka tidak memiliki cukup uang untuk membayar sewa atau biaya lainnya. Dalam hal ini, mereka harus menjual properti, rumah, atau hotel untuk mendapatkan uang tambahan. Jika mereka bangkrut dan tidak bisa membayar, mereka harus menyerahkan semua aset mereka kepada kreditur.
7. Menang atau Kalah:
– Permainan berakhir ketika semua pemain, kecuali satu, bangkrut. Pemain yang terakhir bertahan dengan uang tunai dianggap sebagai pemenang.
Monopoli adalah permainan strategi yang memerlukan perencanaan dan manajemen uang yang baik. Selamat bermain!