Dalam taruhan bola, ada berbagai jenis bettingan yang bisa dimainkan. Berikut beberapa tipe yang paling populer dan cara bermainnya:
1. Handicap (HDP) / Voor-an
Ini adalah taruhan yang melibatkan “voor” atau pemberian keunggulan gol kepada tim yang dianggap lebih lemah.
🔹 Contoh:
- Barcelona (-1.5) vs Getafe (+1.5)
- Jika Anda bertaruh pada Barcelona, mereka harus menang dengan selisih 2 gol atau lebih untuk menang taruhan.
- Jika Anda bertaruh pada Getafe, mereka tetap menang taruhan jika kalah kurang dari 2 gol atau seri/menang.
2. Over/Under (O/U) atau Total Goals
Menebak apakah total jumlah gol dalam suatu pertandingan akan lebih (Over) atau kurang (Under) dari angka yang ditentukan oleh bandar.
🔹 Contoh:
- Over/Under 2.5
- Jika pertandingan berakhir 3-1 (total gol = 4), maka Over menang.
- Jika pertandingan berakhir 1-0 (total gol = 1), maka Under menang.
3. 1X2 (Win-Draw-Win)
Bertaruh pada hasil akhir pertandingan tanpa mempertimbangkan jumlah gol.
🔹 Pilihan:
- 1 → Tim tuan rumah menang.
- X → Hasil imbang.
- 2 → Tim tamu menang.
🔹 Contoh:
- Manchester United vs Liverpool
- Jika Anda bertaruh “1”, Anda menang jika MU menang.
- Jika Anda bertaruh “X”, Anda menang jika hasilnya imbang.
- Jika Anda bertaruh “2”, Anda menang jika Liverpool menang.
4. Mix Parlay
Jenis taruhan kombinasi di mana Anda memasang lebih dari satu pertandingan sekaligus.
🔹 Aturan:
- Harus memilih minimal 3 pertandingan dalam satu taruhan.
- Semua pilihan harus benar agar menang. Jika satu saja kalah, seluruh taruhan dianggap kalah.
- Kemenangan lebih besar karena odds dikalikan.
🔹 Contoh:
- Anda bertaruh pada:
- Barcelona menang
- Over 2.5 pada laga Madrid vs Atletico
- Chelsea menang dengan Handicap -1
- Jika ketiga pilihan ini benar, Anda menang dengan penggandaan odds.
5. Correct Score (Tebak Skor Akurat)
Menebak skor akhir pertandingan dengan tepat.
🔹 Contoh:
- Taruhan pada skor 2-1
- Jika pertandingan berakhir 2-1, Anda menang. Jika skor berbeda, Anda kalah.
6. Odd/Even (Ganjil/Genap)
Menebak apakah jumlah total gol dalam pertandingan akan ganjil atau genap.
🔹 Contoh:
- Jika pertandingan berakhir 2-1 (total gol = 3), maka Odd (ganjil) menang.
- Jika pertandingan berakhir 2-2 (total gol = 4), maka Even (genap) menang.
7. First Half / Full Time (Babak Pertama / Akhir Pertandingan)
Taruhan ini memungkinkan pemain bertaruh pada hasil babak pertama dan/atau akhir pertandingan.
🔹 Contoh:
- HT/FT (Half Time / Full Time)
- HT: Barcelona menang
- FT: Barcelona menang
- Jika skor babak pertama dan akhir sesuai prediksi, Anda menang.
8. Both Teams to Score (BTTS)
Menebak apakah kedua tim akan mencetak gol dalam pertandingan.
🔹 Pilihan:
- Yes → Jika kedua tim mencetak gol minimal 1 kali.
- No → Jika salah satu atau kedua tim tidak mencetak gol.
🔹 Contoh:
- Skor akhir 2-1 → BTTS Yes menang.
- Skor akhir 3-0 → BTTS No menang.
9. Draw No Bet (DNB)
Taruhan di mana jika hasil pertandingan imbang, maka taruhan dikembalikan (tidak menang atau kalah).
🔹 Contoh:
- Jika Anda bertaruh pada Chelsea menang dan hasilnya:
- Chelsea menang → Anda menang.
- Chelsea kalah → Anda kalah.
- Seri → Uang taruhan dikembalikan.
10. Double Chance (DC)
Taruhan dengan dua kemungkinan hasil dalam satu taruhan untuk meningkatkan peluang menang.
🔹 Pilihan:
- 1X → Tuan rumah menang atau seri.
- X2 → Tim tamu menang atau seri.
- 12 → Salah satu tim menang (tidak ada hasil seri).
🔹 Contoh:
- Jika Anda bertaruh 1X pada pertandingan Manchester United vs Arsenal:
- MU menang atau seri → Anda menang.
- Arsenal menang → Anda kalah.
Kesimpulan
Masing-masing jenis taruhan memiliki tingkat risiko dan peluang berbeda. Jika ingin risiko kecil, Double Chance atau Draw No Bet bisa jadi pilihan. Jika ingin keuntungan besar, Mix Parlay atau Correct Score bisa dipilih.
Kalau kamu mau strategi atau tips lebih lanjut, kasih tahu aja! ⚽🔥